PART #8 Di antara Miliyaran Manusia, Tuhan mengijinkan Aku dan Kamu Untuk Bertemu
Assalamualaikum.
Bagaimana Kabar pengunjung semua. Semoga selalu bahagia.
Susah move-on ya..? Atau sedang galau karena tidak bisa melupakan dia..? Jangan hawatir semua sudah ada yang mengatur. Ketika cinta belum bisa bersama itu bukan berarti putus kebahagian yang kita punya.
Bukan berarti Allah tidak sayang kita. Coba deh difikirkan. Ada miliyan manusia di dunia ini. Tapi kenapa Aku sama Kamu bisa ketemu? Itu pasti ada maksud dan tujuan yang telah diatur oleh Allah. 🙄🙄
Dan selalu percaya apa yang Allah kehendaki untuk setiap hambanya itulah yang terbaik.
Bagaimana Kabar pengunjung semua. Semoga selalu bahagia.
Susah move-on ya..? Atau sedang galau karena tidak bisa melupakan dia..? Jangan hawatir semua sudah ada yang mengatur. Ketika cinta belum bisa bersama itu bukan berarti putus kebahagian yang kita punya.
Bukan berarti Allah tidak sayang kita. Coba deh difikirkan. Ada miliyan manusia di dunia ini. Tapi kenapa Aku sama Kamu bisa ketemu? Itu pasti ada maksud dan tujuan yang telah diatur oleh Allah. 🙄🙄
Dan selalu percaya apa yang Allah kehendaki untuk setiap hambanya itulah yang terbaik.
Akan ada masanya di mana hati akan menyerah untuk berhenti mencintai seseorang yang tidak bisa untuk kita miliki. Satu-satunya cara hanyalah "iklas" 😔😔
Memang itu bukanlah hal yang mudah. Sulit sekali. Tapi alangkah lebih sulit dan tersiksanya "Jika kita bersama tanpa keridhoan Allah" 》Mau di bawa ke mana hubungan kita?《 *badaaaii 😂😂😎
Melepaskan seseorang yang menempati posisi spesial di hati kita, bukanlah hal yang mudah. Tapi bukan berarti hal itu sulit untuk dilakukan. Tergantung dari diri kita sendiri.
Seperti halnya ketika kita kehilangan benda yang paling kita sayang, mungkin beberapa hari pertama akan terasa sangat sulit menerima kejadian itu. Sulit untuk meyakinkan diri bahwa benda kesayangan kita sudah tidak ada.
Tapi setelah beberapa minggu dan bulan terlampaui, maka hati kitapun sudah terbiasa untuk menerima kehilangan dan hidup tanpa benda kesayangan itu lagi.
Seperti itulah contoh yang sama ketika kita kehilangan seseorang yang sudah pergi membawa separuh dari hati.
Kita seharusnya tidak bersedih, meratap atau malah menyalahkan takdir. Tidak, tidak sama sekali. Karena percayalah, setiap kejadian selalu ada kehendak Allah di dalamnya.
Seharusnya kita bisa tersenyum karena sesuatu itu pernah hadir, singgah di hati meskipun hanya sementara dan menetap di bagian belakang dari memori kehidupan kita. Kita harus bersyukur akan kejadian itu. Atas pertemuan itu.
Jadi mari kita menatap cermin dan tersenyum seraya mengatakan hal ini pada diri kita sendiri, "Hay, kamu yang sudah pernah hadir di kehidupanku. Terimakasih sudah bersedia menjadi sebagian daripada memori hidupku, terimakasih pernah mengisi hatiku dengan sejuta bayanganmu. Meski kini semua hilang dan telah menjadi kenangan. Tapi sempat bertemu denganmu di dunia ini, adalah hal yang tidak pernah ingin kutukar dengan apapun. Berkat dirimu hidupku kini lebih baik. Berkat bertemu denganmu aku bisa mengerti bagaimana cara mencintai seseorang dengan cara yang lebih sempurna. Aku tidak pernah membencimu sedikitpun. Aku tidak pernah menyalahkan Allah untuk semua ini. Karena aku yakin, setiap kesempatan di dunia ini, tidak ada yang kebetulan. Semua ada maksud dan tujuan. Semoga itu bisa merubah kita menjadi manusia yang lebih baik lagi di mata Allah."
🙄🙄😊
Jazakumullah Khairan Katsiran.
Wa jazakumullah Ahsanal Jaza.
Wassalamualaikum Warahmatullah.
Komentar
Posting Komentar