[SPOILER BOOK] REVIEW - A GAME OF A GHOSTS By JOHN CONNOLLY
A Game Of A Ghosts
Penulis: John Connolly
Jumlah halaman: 600
Penerbit: Gramedia (Terjemahan)
Aku baca di: Gramedia Digital
Deskripsi buku:
Musim dingin kelam. Kegelapan tak berujung.
Detektif swasta bernama Jaycob Eklund menghilang, dan Charlie Parker ditugaskan melacak jejaknya. Atasan Parker, agen FBI bernama Edgar Ross, mempunyai alasan sendiri, mengapa dia ingin Eklund ditemukan.
Eklund bukan detektif biasa. Dia sangat terobsesi melacak serangkaian pembunuhan dan orang-orang hilang yang terkait dengan laporan kemunculan hantu-hantu. Sekarang Parker akan ditarik masuk ke dalam dunia Eklund, di mana manusia tawar-menawar dengan malaikat, dan mereka yang bersalah maupun tak bersalah sama-sama menjadi bidak dalam permainan hantu-hantu.
Ini buku thriller ter-wow! 😱😱
Udah lama tidak baca genre thriller, tapi baru ini memberanikan diri lagi.
Okeh, ini cerita tentang Parker, seorang detektif biasa yang disewa oleh temannya Edgar Ross - Agen FBI. Untuk mencari seorang detektif bernama Jaycob Eklund. Perjalanan dalam menemukan Eklund yang tampak tak mudah. Apalagi setelah dicampur-baurkan oleh proses pembunuhan dengan Persaudaraan (terdiri dalam komunitas orang-orang yang percaya akan adanya akhir bahagia di akhirat setelah menyiksa banyak orang). Kita simpan pembahasan ini untuk nanti.
Baca buku ini memang agak boring diawal, karena yang dibahas soal Parker dan Sam-anak perempuannya, juga Rachel isterinya. Ketika sampai pada 40 halaman lebih, baru kerasa serunya di mana. Sam ternyata bukan anak biasa. Dia mampu melihat hantu-hantu. Ditambah yang selalu berada di sisinya adalah hantu Jeniffer-anak perempuan yang dimiliki Parker bersama isteri pertamanya dulu yang juga sudah meninggal. Sam punya kekuatan yang bisa menghancurkan suatu benda, akibat emosi.
Banyak sekali tokoh di dalam novel ini. Jadi kalau meleng sedikit aja gak tau orang ini siapa dan itu siapa.😄 Kayanya, aku juga bakal reread lagi novel ini, mungkin di awal tahun nanti. Seakan masih kehilangan remahan yang pentingnya. Untuk ukuran novel thriller 600 halaman sangat lumrah banget. Cerita seru, deg-degan, karena berusaha menebak, kapan semua kecurangan ini akan berakhir? Ditambah lagi memakai POV ketiga serba tahu, jadi bikin pembaca kelimpahan segala informasi.
Kita lanjut bahas mengenai apa sih, Persaudaraan dalam novel ini? Persaudaraan adalah mereka para sekelompok hantu, yang meninggal karena kebakaran pada masa lalu di kota Capstead. Pemimpin mereka adalah Peter Magus. Dia membuat kesepakatan dengan malaikat Belial, malikat kemarahan, iblis kebohongan, sosok yang katanya lebih tampan daripada Lucifer.
BACA JUGA: My Reading Challenge 2021
Jadi kelompok Persaudaraan akan terhindar dari hukuman atas dosa-dosa mereka. Karena malaikat Belial akan menyembunyikan mereka dan keturunan mereka dari penghakiman akhirat. Yang dimintanya sebagai balasan adalah darah. Perlindungan di akhirat harus dibalas dengan membunuh orang-orang tak bersalah di dunia ini. Jadi, Persaudaraan harus menebarkan penderitaan di dunia, untuk menghindari penderitaan mereka di akhirat. 😨
Parah, kan? Sampai di situ rasanya gemes banget sama kelakuan para pengabdi setan ini. Kok bisa-bisanya punya pemahaman begitu dalam pikiran mereka.
Jadi Persaudaraan itu suka mengasih nama-nama yang perlu dibunuh. Dengan sukarela Donn Routh, dia yang melakukan tindakan pembunuhan. Sementara yang anggota hidup lainnya mengatur sisanya. Jadi modelnya Persaudaraan ini sebagian memang banyak yang sudah mati karena kebakaran masa lalu. Dan sebagian lagi, anak keturunan mereka yang masih hiduplah, yang menjadi tangan kotor untuk melakukan pembunuhan. Mereka menjelma menjadi orang-orang yang bertindak normal, pergi ke gereja, menjadi dosen, mempunyai tempat besi tua, dan lainnya. Tapi tujuan hidup mereka saja yang berbeda, karena semua yang mereka lakukan hanyalah sandiwara sementara sambil bergerak mencari korban dan menyembunyikan identitas mereka yang sesungguhnya.
Ada anggota keluarga kandung yang dibolehkan saling menikahi kakak atau adiknya sendiri. Itulah yang membuat aku penasaran dengan pernikahan Sally dan Kirk. Kemudian ada anggota lainnya juga yang sama begitu (cuma aku lupa namanya siapa). Tidak masalah pernikahan sedarah bagi mereka, malah bagus, karena mereka mempunyai misi yang sama.
Nah, karena si Donn Routh akhirnya mati. Akibat dibunuh oleh Sang Kolektor (btw, nama aslinya memang begini dari novelnya, aku juga gak tau kenapa) haha. Jadi sudah tidak ada lagi seseorang yang akan menjadikan tangannya kotor untuk membunuh orang-orang. Ditambah lagi si Routh pasti juga butuh tumbal (ya, bahasanya begitu) untuk kehidupan sejahteranya di akhirat kelak. Jadi para anggota wajib turun tangan untuk berani membunuh. Meskipun sebagian besar dari mereka belum pernah melakukan tindakan tercela itu dengan tangan mereka sendiri.
💢 💢 SPOILER ALERT! 💢 💢
Kalian mau tahu, di mana Eklund sebenarnya? Yaa, dia ada di ruang bawah tanah milik rumah Sally dan Kirk. Eklund sudah hancur babak-belur dan habis-habisan. Singkatnya dia sekarat. Sudah tidak berbentuk lagi seperti manusia pada umumnya. Tak ada makan, minum, hanya disirami tubuhnya dengan air sehari sekali. Kau tahu lah bagaimana kondisi manusia jika begitu. Dan dia dipreteli informasi. Itu sebabnya masih diperbolehkan hidup oleh Sally.
Setelah kematian Routh, sepupu mereka semua. Sudah tak ada gunanya lagi Eklund hidup. Jadi mereka memutuskan untuk dibunuh saja, yang bunuh adalah Richard paman mereka juga.
Pertanyaannya, kenapa Eklund disekap di sana? Karena detektif ini berusaha mencari tahu tentang asal-usul Persaudaraan. Ditambah ternyata kakek buyutnya ada tersambung juga dengan Persaudaraan. Itulah terkadang, kita tak perlu ikut campur terlalu dalam tentang kehidupan seseorang atau komunitas orang lain. Yah, kau tahu lah, terkadang berusaha tidak mencari tahu, adalah solusi terbaik bagi kehidupanmu sendiri. Well, oke balik lagi ke cerita.
Langkah selanjutnya yang harus mereka lakukan adalah mulai membunuh orang-orang yang tentu saja sejalan dengan Eklund alias mereka yang sudah mengetahui tentang identitas Persaudaraan. Yaitu Tobey Thayer si cenayang penjual mebel. Lydia Orzel, si Ibu istrinya Mr.Webb, dan Michelle Souliere si sejarawan. Ini kalau mau dijelasin tentang ketiganya sih aku sanggup, tapi panjang banget nanti isi postingannya haha! 😄
BACA JUGA:
[SPOILER REVIEW] Atomic Habits by James Clear
Nah, yang sudah berhasil dibunuh baru Michelle Souliere, di tangan Sally dan Kirk. Si Tobey Thayer akan dihabisi oleh Richard dan Sumner. Tadinya si Parker mau ketemu Michelle tapi terlambat. Sementara si Angel dan Louis yang akan bertemu dengan Tobey Thayer, untungnya mereka berhasil. Di sini ada baku tembak dengan Richard yang akhirnya mati, sedangkan Sumner kabur dan berujung mati juga karena dikejar polisi.
Dari sana, akibat kejadian itu mulai rontoklah satu per satu anggota Persaudaraan. Mereka ditanyai polisi dan ditahan, meskipun pas ditanya pasti mereka pura-pura gila alias tidak tahu apa-apa. Yaa, di sanalah mereka berakhir. Bahkan Sally pun bunuh diri, saat dia dan Kirk bersembunyi di pondokkan milik Eklund dalam hutan. Sementara Kirk yang hendak kabur sendirian pada akhirnya tertangkap karena Parker dan kelompoknya ke sana. Itu pertama kalinya Parker menginjak pondokkan Eklund di kedalaman hutan. Dan menemukan rupaya di sana adalah bekas penjara untuk menahan seseorang.
Parker menduga di sana letaknya Claudia Sansom ditahan selama 3 tahun. Karena Parker menemukan ada kejanggalan antara Eklund yang mau membantu perkembangan berita dan sukarela tanpa bayaran, menemani jalannya proses tersebut bersama Oscar Sansom suaminya mendiang Claudia. Ditambah ada foto di pondokkan itu foto pasangan Eklund dengan isterinya yang sekilas kelihatan mirip dengan Claudia Sansom. Entah, deh, aku juga masih agak gak nyambung sama maksud apa sebenarnya yang Eklund lakuin. Masa iya karena mirip doang akhirnya dia culik dan bunuh? Sementara mantan isteri Eklund udah nikah lagi. Di sini agak kurang suka aku dengan minimnya informasi di akhir. Gemes deh. 😌
Terus, laptopnya si Eklund, kan ada sama Kirk. Diperiksa sama Parker, ternyata ada satu file khusus di sana bernama Parker dan ketika dibuka rupanya berisi foto-foto anak perempuannya yang diambil dari dua bulan lalu. Modelnya sih foto Sam, dan sepertinya berkaitan jelas dengan penculikkan Sam dulu.
Akhirnya laptop itu disembunyikan oleh Parker, entah dia buangkah atau dikubur. Dan dia bilang sama Kirk, kalau polisi menemukan laptop itu pasti Kirk bakalan diseret dan disangkut-pautkan dengan Eklund. Ya, akhirnya dia gak akan ngaku dong ke polisi. Bener, ternyata yang di cari sama Ross adalah laptop Eklund.
Jelass, Parker menduga kalau selama ini Ross memata-matai keluarganya. Sedangkan aja Parker dari awal sama sekali gak dikasih tahu kenapa mati-matian harus menemukan keberadaan Eklund. Yang Parker terima hanya bayaran-bayaran yang cukup menarik ditambah lagi dengan imbalan dihapuskannya kasus milik Angel di New York. Udah sih itu aja palingan. Yaa, pasti Parker geram dong. Cuma ya gitu, geramnya hanya disembunyikan, seolah dia ya tidak tahu apa-apa mengenai isi laptop yang dicari Ross.
Waaahh, review panjang ini aku rasa selesai. Jadi kurang lebih begitulah intinya. Dan well, poin dari semua ini adalah … jadilah manusia baik. Kebaikan akan selalu dibalas dengan kebaikan, meski tidak di dunia, insyallah di akhirat kelak. Udah sih gitu aja. Kelamaan nanti jadi ceramah deh. Haha! 😁
💞 Kata-kata penuh makna dalam buku 💞
💙 Mungkin nostalgia adalah reaksi yang wajar bagi dunia yang nampak semakin kacau. Asalkan semua orang ingat bahwa masa lalu adalah tempat yg menyenangkan untuk dikunjungi tapi tak seorangpun ingin tinggal di dalamnya.
💙 Seolah kematian sudah menghapus semua kenangan.
💙 Tapi perasaan kehilangan itu tak pernah pergi bukan?
💙 Membuat semua orang menyukaimu padahal kau sendiri sama sekali tidak berniat menyukai orang lain.
💙 Lebih dari sekedar pion di papan catur.
💙 Kita bisa mengetahui kepribadian seseorang dari cara mereka mengatur keuangan.
💙 Pria dan wanita yang fisiknya menyusut akibat beban penderitaan. Kedukaan mempunyai gravitasinya sendiri.
💙 Keingintahuan tidak selalu menyehatkan, bahkan di dalam dunia pekerjaanmu.
Komentar
Posting Komentar